Rekapitulasi Aktivitas Seismik Agustus 2021 di Provinsi Banten dan sekitarnya

Sensor seismik

Pada bulan Agustus 2021, Stasiun Geofisika Tangerang mencatat adanya 85 kejadian gempabumi yang berada di sekitar provinsi Banten, yakni dari selatan Pulau Sumatra, Selat Sunda hingga selatan Jawa Bagian Barat. Total kejadian gempabumi ini menurun sebanyak 50% dari bulan sebelumnya. Sebagian besar kejadian gempabumi yang terjadi merupakan gempabumi dangkal (<60 km) dengan presentase mencapai 91.76% dan sisanya merupakan gempabumi menengah. Meninjau dari segi kekuatan gempabumi, terjadi sebuah gempabumi dengan M5.5. Kemudian, gempabumi 3≤M<5 mendominasi sebanyak 65.88% (56 kejadian gempabumi) dan disusul dengan gempabumi M<3 sebesar 32.9% (28 kejadian gempabumi).

Pada bulan ini, terjadi sebuah kejadian gempabumi M 5.5 (di-update M5.3) dirasakan yang berpusat di 106 km arah Selatan Kota Agung, Kabupaten Tanggamus pada 6 Agustus 2021 pukul 18:08:17 WIB pada kedalaman 63km. Kejadian ini dilaporkan dirasakan di Cisarua, Bayah, Natar dan Panjang dengan intensitas II MMI, sedangkan Bojong Genteng, Palabuhan Ratu, Cibadak, Kota Agung, Bandar Lampung, Krui dengan intensitas III MMI dan di Liwa, Pesisir Barat dengan intensitas IV MMI.